
IRo-Papua Gumi – abunawaslink.com
Pukul 08.58 WIT, saya tiba dan memarkir motor di area masjid yang teduh. Sayup-sayup terdengar suara MC telah memulai acara In House Training (IHT) dalam rangka Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) tahun pelajaran 2023/2024. Seragam batik yang dikenakan oleh segenap guru melambangkan semangat bersatu untuk membawa perubahan. Kehadiran pengawas sekolah dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura, unsur pimpinan Yayasan Pendidikan Islam (Yapis) cabang Jayapura, ketua Komite, dan narasumber merupakan daya dukung kemajuan dan kesiapan berubah untuk perubahan.
Tepat waktu dalam memulai acara adalah penerapan karakter hebat dan bertanggung jawab. Pembawa acara, pemberi sambutan adalah sangat diktif dalam menggunakan bahasa. Efisiensi, efektivitas, dan produktivitas memberi peluang untuk dapat beralih pada kegiatan lain, pasca pembukaan. Pesan, amanat, dan harapan terpatri dengan sangat mudah dipahami dan diterima oleh peserta pembukaan IHT. Segenap peserta diharapkan dapat menginternalisasi dan mengaktualisasi sehingga terwujud karya yang gemilang.
Dalam sambutannya, Ibu Hj. Sri Dariningsih, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Nurul Huda 2 Yapis Jayapura menyampaikan terima kasih kepada pihak Yapis yang telah menginisiasi kegiatan IHT. Diharapkannya, agar peserta IHT berusaha mengikuti dan menyerap segala ilmu yang akan disampaikan oleh narasumber sebagai bentuk adaptasi terhadap tuntutan perubahan. Ilmu dan praktek terbaik selama kegiatan dapat diterapkan dalam proses pembelajaran dalam rangka memberikan layanan terbaik pada seluruh stakeholders.
Setelah itu, Bapak H. Muhammad Komarudin, S.Pd. M.Pd. selaku pengawas sekolah dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura mengapresiasi terobosan pihak yayasan dan sekolah yang telah berupaya untuk memperkuat pemahaman dan kompetensi guru-guru terkjait dengan IKM. Beliau menandaskan bahwa tuntutan perubahan jaman adalah sebuah keniscayaan yang mesti disikapi dengan optimis. Kondisi, sifat, dan karakater pembelajaran harus berubah, dan menggunakan pendekatan dan strategi yang terbarukan agar tidak tergilas oleh perubahan. Oleh karena itu, IHT diadakan!
Ketua komite SD Nurul Huda 2 Yapis Jayapura, H. Abunawas, S.Pd., M.Pd. menyatakan rasa bangga karena berkesempatan hadir dalam IHT yang diselenggarakan oleh pihak sekolah dan yayasan. Dalam ujarnya, ia merasa sangat bergembira karena dapat menyaksikan komunitas pembelajar yang siap berubah untuk membawa perubahan. Demi kesuksesan IKM, maka setiap guru termasuk kepala sekolah, hendaklah menjadi pendengar dan pengamat yang baik sebagai upaya memahami tuntutan stakeholders. Hasil kerja mendengar dan mengamati, diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran untuk perbaikan berkelanjutan.
Selaku pimpinan cabang Yapis Jayapura, Drs. H. Alwi Tianlean, MM menyampaikan bahwa kegiatan IHT adalah ikhitar bersama dalam rangka bergerak ke depan menyongsong perubahan dengan segala tuntutannya. Dikatakannya, perubahan adalah sebuah keniscayaan yang mesti diadaptasi agar kita tidak tergilas. Kegiatan IHT adalah kegiatan yang telah lama direncanakan, antara lain melalui kegiatan ‘studi tiru’ beberapa waktu yang lalu, di luar Papua, demikian imbuhnya. Dalam ajakannya, ia meminta agar semua pihak dapat terlibat dalam berbenah dan mengambil bagian dalam berbenah untuk meng-upgrade diri dan institusi. Beliau mengutip hadits Nabi saw, “Walaupun besok ini dunia akan kiamat, kalau ada kesempatan untuk menanam benih maka tanamlah untuk anak cucu di masa depan!” Demikian pungkasnya. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan “basmalah” sebagai tanda resmi kegitan IHT.
Doa dan harapan terbaik, kiranya kegiatan IHT dapat terlaksana dengan lancar, aman, sukses, dan membawa perubahan menjadi lebih baik. Gendang telah ditabuh, dan penari mesti mengadaptasi untuk menyajikan sebuah harmonisasi indah dalam perubahan (Jayapura, 3 Juli 2023)